Gadis Bermata Biru Itu Berasal Dari Lamno Aceh




Acehpol.com- Pesona gadis bermata biru di Lamno, Aceh Barat sudah dikenal sejak dulu hingga saat kini. Katanya, mereka adalah keturunan orang-orang Portugis  yang mendarat di sana.


Sudah lama Lamno populer karena sebagian penduduknya tak seperti warga Aceh kebanyakan, fisik mereka mirip dengan orang Eropa. Mata biru kecokelatan, hidung mancung, kulit putih, rambut pirang, dan perawakan tinggi. Mereka kebanyakan adalah penduduk asli Daya.

Namun, tidak mudah untuk menemui mereka. Selain, tidak banyak yang bermata biru. Umumnya mereka pemalu atau dalam bahasa Aceh (rayek Malee).




Saat itu, hampir tiap tahun desa kecil di Lembah Guereutee itu selalu dikunjungi orang-orang asing berkulit putih yang mengaku datang dari Portugis.

Tujuannya sama yakni mencari orang Lamno yang bermata biru. Biasanya mereka minta izin dulu untuk memasuki desa-desa.

Namun, seperti yang sudah-sudah mereka gagal menemukan karena para gadisnya langsung berhamburan menjauhkan diri (pusom droe).

Meski berwajah kaukasia, budaya mereka kental Aceh dan Islam. Di Lamno pengaruh Islam luar biasa.

Menurut sejarah, Marco Polo pernah singgah di sana untuk mengisi perbekalan sebelum melanjutkan petualangan keliling dunia.

Kisah tersebut ditulis dalam buku "Far East" yang mengisahkan Indo-China, Lamno Aceh, dan Kepulauan Banda Maluku Tengah.

Setelah Marco Polo, sebuah kapal dagang Portugis yang lain terdampar di Wateuh Lamno, sebuah desa pantai dalam wilayah Kerajaan Marhom Daya yang berdaulat dan berkuasa sampai ke Ujung Aceh (Banda Aceh).

Terjadilah pertempuran hebat di sana seperti di kisah-kisahkan dalam sejarah. karena Aceh hebat karena sejarahnya. 

Tentara Portugis yang kalah perang mereka belajar agama islam, bahasa Aceh, bertani dan adat istiadat orang Aceh sehingga dengan cepat dapat beradaptasi banyak diantara mereka yang menikah dengan masyarakat Lamno

Karena saat itu tentara kerajaan Daya tidak membiarkan orang Portugis mendarat begitu saja di Lamno.

Mereka dihujani tembakan meriam dan diserang tentara Kerajaan Daya hingga menyerah kalah dan kapalnya tenggelam.


Catatan Penulis : Tulis lah Sejarah Aceh walau itu tidak benar semua, daripada sejarah kita di tulis orang lain, bangsa lain, bukan hal yang tidak mungkin mereka membohongi kita.

Mereka banyak melakukan pembohongan publik dalam tulisannya, karena mereka musuh dari Nenek Moyang Kita.

Belanda Menggambarkan Aceh Hebat Dalam Berperang, Mereka Bohong Dalam Menceritakan Karena Mereka Musuh, Setelah Kita telusuri Aceh Lebih Hebat Dari Yang Mereka Gambarkan dan Sangat-sangat Hebat.



















Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Gadis Bermata Biru Itu Berasal Dari Lamno Aceh"